PROPOSAL
1. Latar Belakang
Ketatnya
persaingan bisnis didunia kuliner mulai dari pedagang kaki lima hingga restoran
besar yang menyediakan beragam variasi menu hingga pelayanan yang memuaskan
bagi para konsumennya. Selain rasa masakan, kualitas pelayanan juga menjadi
salah satu ikon yang mempengaruhi tumbuh dan kembangnya suatu usaha. Beberapa
restoran mungkin sudah menggunakan system informasi dan pemesanan yang modern
dengan tujuan memberi kemudahan akses bagi para konsumennya.
Belakangan
ini para penjaja kuliner terlihat makin marak, mulai dari ayam, bebek dan steak
(daging). Peluang usaha ini banyak dimanfaatkan oleh pelaku usaha restoran yang
memang menyediakan menu masakan tersebut, yang tampaknya kian berkembang
seiring dengan minat masyarakat untuk menyantap menu kuliner tersebut.
Tidak
aneh lagi apabila masyarakat yang bertindak sebagai konsumen akan menuntut
kualitas dari produk itu sendiri, kualitas pelayanan restoran yang
bersangkutan, dan yang paling penting adalah harga yang terjangkau. Hal ini
dapat menjadi tantangan dan daya tarik
tersendiri bagi sebuah restoran untuk terus termotivasi dan berfikir bagaimana
caranya mereka dapat terus mempertahankan restoran serta pelanggannya. Karena
apabila minat beli masyarakat berkurang maka pendapatan restoranpun menurun.
Hal ini dapat diakibatkan oleh beberapa
alasan tertentu, umumnya adalah harganya tidak sesuai dengan harapan atau
pelayanannya tidak memuaskan atau bias jadi rasa dari produk tersebut tidak
enak. Maka dari itu judul yang dipilih adalah “Pengaruh factor harga, produk, kebersihan dan kualitas pelayanan
terhadap kepuasan konsumen diberbai restoran”.
2.
Masalah dan
Tujuan
- Masalah
- Bagaimana pengaruh faktor harga terhadap kepuasan konsumen diberbagai Restoran
- Bagaimana pengaruh faktor produk terhadap kepuasan konsumen diberbagai Restoran
- Bagaimana pengaruh faktor kebersihan terhadap kepuasan konsumen diberbagai Restoran
- Bagaimana pengaruh faktor kualitas pelayanan terhadap kepuasan konsumen diberbagai Restoran
- Tujuan
- Untuk mengetahui bagaimana pengaruh factor harga terhadap kepuasan konsumen diberbagai Restoran
- Untuk mengetahui bagaimana pengaruh factor produk terhadap kepuasan konsumen diberbagai Restoran
- Untuk mengetahui bagaimana pengaruh factor kebersihan terhadap kepuasan konsumen diberbagai Restoran
- Untuk mengetahui bagaimana pengaruh factor kualitas pelayanan terhadap kepuasan konsumen diberbagai Restoran
3.
Kerangka Pemikiran
Harga (x1)
Produk (X2)
Kebersihan (X3)
Kualitas Layanan (X4)
Kepuasan Konsumen (Y)
4. Teori
- Pengertian Restoran
Menurut Kotler (2001) “Usaha restoran
termasuk pada pengolahan pelayanan jasa yang bersifat campuran yang dalam
pelaksanaannya mengkombinasikan produk dan jasa. Restoran adalah salah satu jenis
usaha jasa pangan yang bertempat disebagian atau seluruh bangunan yang
permanen, dilengkapi dengan peralatan dan perlengkapan untuk .proses pembuatan,
penyimpanan, penyajian dan penjualan makanan dan minuman bagi umum ditempat
usahanya.
Adapun pengertian lain mengenai restoran
yaitu ruang atau tempat dengan segala fasilitasnya yang menyediakan makanan dan
minuman serta pelayanannya yang disesuaikan dengan permintaan konsumen. Tempat
yang identik dengan jajaran meja-meja yang tersusun rapi dengan kehadiran
orang, timbulnya aroma semerbak dari dapur dan pelayanan pramusaji,
berdentingnya bunyi-bunyian kecil karena persentuhan gelas-gelas kaca,
porselen, menyebabkan suasana hidup di dalamnya.
- Tujuan Restoran seperti yang diungkapkan oleh Djoko Suyono (2004 : 11) yaitu : “untuk mencari keuntungan di bidang jasa boga dan memberikan kepuasan kepada tamu dalam pelayanan makanan maupun minuman”.
Jenis-jenis Restoran
Jenis
restoran berdasarkan pelayanan :
A. Grill Room
Restoran formal, menawarkan dan menyajikan
segala yg berkualitas nomor satu, baik makanan, pelayanan, tata ruang, hingga
peralatan makan. dilakukan dengan French Service yg dikenal dengan Flambe dan
Carving.
B. Dining Room
Mengutamakan kualitas dan pelayanan kepada tamu
dengan menyajikan makanan terkenal dari berbagai belahan dunia dengan kekhasan
makanan eropa serta elaborate concept
C. Coffee Shop
Penyajian makanan secara cepat, sudah diporsi
di atas piring dan langsung ke meja tamu
D. Cafetaria
Menyajikan makanan siap saji dan minuman
ringan dengan pelayanan cepat. lebih dikenal dengan self
standing cafetaria atau fast food.
biasanya makanan dipajang di atas konter.
E. Continental Restaurant
Suasana menarik, lebih menonjolkan jenis
makanan yg diperuntukkan bagi tamu2 yg menyenangi makanan berkualitas baik dan
enak dengan suasana yg tenang dan santai. mengutamakan makanan terkenal dari
eropa dengan penyajian lengkap dari appetizer, soup, main course dan dessert
F. Supper Club
Lebih mengutamakan show dengan artis2 bintang
dunia terkenal. makanan hanya untuk sambilan. biasanya harga pertunjukkan sudah
terrmasuk harga makanan/supper
G. Night Club
Tempat hiburan yg buka pada malam hari. lebih
mengutamakan hiburan untuk dansa atau kabaret, dilengkapi dengan fasilitas bar
yg menyediakan minuman beralkohol dan minuman ringan. makanan hanya fasilitas
pelengkap
H. Speciality Restaurant
Punya karakteristik sendiri baik dalam
suasana, interior dan eksterior, makanan hingga seragam pegawai.
- Klasifikasi Restoran Menurut Nugraha (2004) dalam Annisya (2006), klasifikasi restoran berdasarkan pengelolaannya dan sistem penyajiannya dibagi menjadi tiga, yaitu :
- Restoran Formal yaitu restoran yang dikelola secara komersil dan profesional dengan pelayanan yang eksklusif.
- Restoran Informal seperti halnya restoran formal hanya lebih mengutamakan kecepatan pelayanan dan umumnya dengan harga yang lebih murah.
- Specialist restoran, yaitu restoran yang menyajikan makanan dengan sistem penyajian yang khas dari suatu negara tertentu.
5.
Penelitian
Terdahulu
- Restoran Mamamia Cabang Mrican Semarang tahun 2010
- Restoran Ayam Geprek Istimewa Bogor tahun 2009
- Restoran Bebek Van Java Kota Bandung tahun 2009
6. Hipotesis
Kepuasan
konsumen diberbagai Restoran dipengaruhi oleh harga, produk, kebersihan dan
kualitas Pelayanan.
7. Metodologi
1)
Data dan
Sumber Data
Data yang digunakan dalam penelitian
ini adalah data sekunder, yaitu data yang diperoleh atau sudah dibuat oleh
pihak lain dengan konsumen Restoran sebagai sumber datanya.
2)
Variabel dan
Metode Penelitian
·
Variabel
1. Variable bebas
·
Harga (X1)
Harga adalah sejumlah nilai yang harus dibayarkan konsumen
untuk mendapatkan suatu barang di Restoran. Barang yang dimaksud adalah makanan
dan minuman.
·
Produk (X2)
Produk adalah segala sesuatu yang ditawarkan kepada suatu
pasar untuk memenuhi keinginan atau kebutuhan. Produk ini berupa makanan dan
minuman di restoran.
·
Kebersihan (X3)
Kebersihan adalah keadaan bebas dari kotoran, termasuk
diantaranya debu, sampah, dan bau. Dalam hal ini restoran-restoran diatas harus
menjaga kebersihan tempat dan makanannya.
·
Kualitas Pelayanan (X4)
Merupakan tingkat keunggulan yang diberikan restoran secara
konsisten untuk memenuhi harapan konsumen,
2. Variable Terikat
·
Kepuasan Pelanggan (Y)
Umumnya
harapan pelanggan merupakan perkiraan atau keyakinan pelanggan tentang apa yang
akan diterimanya bila ia membeli atau mengkonsumsi suatu produk di Restoran.
Sedangkan kinerja yang dirasakan adalah daya tanggap pelanggan terhadap apa
yang diterima setelah mengkonsumsi produk yang dibeli.
·
Metode Penelitian
1. Populasi
adalah keseluruhan obyek atau subyek yang karakteristiknya hendak diteliti
kemudian ditarik kesimpulan. Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen
ketiga Restoran tersebut.
2. Sampel
adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi”.
Roscoe dalam Sugiyono, (2006: 90) memberikan saran-saran tentang ukuran sampel
yang layak dalam penelitian adalah 30 sampai dengan 500.
3)
Model
Penelitian
Model matematis
Y = a+b1x1+b2x2+b3x3+b4x4
Dimana
:
Y =
kepuasan pelanggan
a =
konstanta
x1=
variabel harga
x2=
variabel produk
x3=
variabel kebersihan
x4=
variabel kualitas pelayanan
b1=
koefisien regresi x1
b2=
koefisien regresi x2
b3=
koefisien regresi x3
b4=
koefisien regresi x4
Tidak ada komentar:
Posting Komentar